
Reprinted in Paranormal Borderlands of Science, edited by Kendrick Frazier, Prometheus Books. Passions and Purposes: A Perspective, Skeptical Inquirer, Vol 5, #1, Fall 1980, 28-31. ( When the Earth Nearly Died Diarsipkan di Wayback Machine. published in US as Cataclysm by Bear & Co, 1997. Scientists and Velikovsky, in Paranormal Borderlands of Science, edited by Kendrick Frazier, Prometheus Books.

ia merupakan yang terakhir dari rangkaian katastrofis tradisional yang bermula dari zaman pertengahan dan mungkin lebih awal lagi." Velikovsky berargumen bahwa efek electromagnetik berperan penting dalam mekanik semesta (selestial). Velikovsky bukanlah katastrofis baru yang pertama.

Astronom Britania Victor Clube dan Bill Napier menggolongkan Velikovsky di antara katastrofis termasuk Hans Bellamy, Ignatius Donnelly, dan Johann Gottlieb Radlof, dengan catatan ".

Ia berperan penting dalam pendirian Hebrew University of Jerusalem di Israel, dan dihormati sebagai seorang psikiater dan psikoanalis.īuku-bukunya menggunakan mitologi komparatif dan sumber-sumber sastra kuno (termasuk Alkitab Ibrani dan Perjanjian Lama di Alkitab Kristen) untuk berargumen bahwa Bumi mengalami sejumlah bencana katastropik karena pernah berdekatan dengan planet-planet lain (terutama Venus dan Mars) pada zaman purba. Immanuel Velikovsky ( bahasa Rusia: Иммануи́л Велико́вский) (10 June 1895 – 17 November 1979) adalah seorang psikiater dan sarjana berkebangsaan Yahudi-Rusia, terkenal sebagai pengarang sejumlah buku kontroversial yang memberikan tafsiran berbeda tentang sejarah purba, khususnya Worlds in Collision (Dunia dalam Tabrakan), terbit tahun 1950. Vitebsk, Russian Empire (sekarang Belarus) Immanuel Velikovsky (pada konferensi American Association for the Advancement of Science tahun 1974 di San Francisco
